Padang Panjang, Javanusa—Sebanyak 16 anggota Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) se-Kota Padang Panjang untuk pelaksanaan Pilkada 2024 dilantik dan diambil sumpahnya di Ruang Pertemuan Rektorat Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang, Sabtu (1/6/2024).
Ketua Bawaslu Padang Panjang, Hidayatul Fajri mengingatkan PKD untuk mulai berkomunikasi dan berkoordinasi dengan seluruh stakeholder. Sehingga mereka bisa maksimal dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya di lapangan.
“Mari jadikan momentum pelantikan ini sebagai bagian dari upaya kita bersama guna memperkokoh komitmen agar Pilkada 2024 terlaksana dengan dengan baik tanpa pelanggaran. Sehingga akan tercipta pilkada yang aman, damai, adil, sejuk, bermarwah, berkualitas dan berintegritas,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kesbangpol, I Putu Venda, SSTP, M.Si menyebut vitalnya peran PKD dalam menjaga integritas dan transparansi proses pilkada. Penting bagi anggota PKD untuk segera menguasai seluruh regulasi yang berkaitan dengan pilkada.
“Integritas dan profesionalisme, kesatuan arah dan pandangan dari panitia pengawas mulai dari level terendah hingga komisioner Bawaslu dalam menangani permasalahan pilkada sangat menentukan kredibilitas hasil pilkada,” ujar Venda.
Ia juga menyampaikan komitmen Pemko untuk menyukseskan seluruh tahapan pilkada. Salah satunya melalui dukungan anggaran, baik untuk KPU, Bawaslu, termasuk juga bagi unsur TNI/Polri yang terlibat dalam aspek pengamanan.
“Padang Panjang termasuk daerah pertama di Sumatera Barat dalam merealisasikan anggaran bagi Bawaslu dalam Pilkada 2024 ini. Di saat banyak daerah lain belum bergerak, saat ini Pemko telah menyerahkan anggaran sebesar Rp 3,7 miliar kepada Bawaslu untuk mendukung pelaksanaan tugas,” ujarnya.
Dalam beberapa waktu ke depan, Pemko juga akan merealisasikan anggaran untuk tugas pengamanan pilkada bagi unsur TNI-Polri.
“Harapan kita agar pelaksanaan pilkada serentak ini bisa berjalan dengan baik dan seluruh pihak yang bertugas bisa bekerja secara maksimal dan profesional,” ucapnya. (*/jn02)