Tanah Datar, Javanusa—Muhammadiyah Boarding School (MDS) bakal hadir di Tanah Datar. Hal ini ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan sekolah tersebut oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra di MTs Muhammadiyah Lima Kaum, Senin (15/1/2024).
Bupati Eka Putra menyampaikan ucapan selamat atas terselenggaranya peletakan batu MDS tersebut.
“Dengan hadirnya sekolah ini akan membantu dalam peningkatan pendidikan di Tanah Datar, karena itu atas nama pemerintah daerah Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya,” ujarnya.
Bupati juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi donatur dalam pelaksanaan pembangunan MDS tersebut.
“Pembangunan MDS ini membutuhkan biaya yang cukup besar, maka itu, saya mengajak masyarakat dan donatur untuk membantu, karena kalau bersama tentu semuanya akan bisa lebih mudah,“ katanya.
Bupati juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada segenap pengurus dan majelis guru MTs Muhammadiyah Lima Kaum.
“Saya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada majelis guru yang tanpa lelah dan tanpa pamrih bekerja ikhlas mendidik anak generasi muda yang bersekolah di MTs Muhammadiyah ini,“ tukasnya.
Sebelumnya, ketua pelaksana pembangunan MDS Yasmansyah menyampaikan, untuk pembangunan MDS sudah tersedia dana sebesar lebih kurang Rp 415 Juta.
“Sebenarnya untuk tahap awal dianggarkan dana sebesar Rp 1 miliar, namun karena terjadi pemangkasan maka saat ini tersedia anggaran sebesar Rp450 juta. Hal ini tentu tidak mencukupi dan butuh uluran tangan dan bantuan kita semua,“ ujarnya.
Yasmansyah mengungkapkan, MDS yang bakal dibangun ke depannya mampu menjadi salah satu sarana pendidikan terbaik di Batusangkar, dan direncanakan menjadi pondok pesantren.
“MDS nantinya bakal dilengkapi sarana dan prasarana terbaik dan juga pemondokan atau asrama, karena ke depannya direncanakan menjadi pondok pesantren,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tanah Datar Irman mengungkapkan, keinginan membangun MDS di Batusangkar, karena Muhammadiyah Batusangkar belum memiliki ikon pendidikan seperti daerah lain.
“Kita ingin Muhammadiyah Batusangkar memiliki ikon pendidikan, dan lahirlah pemikiran pembangunan MDS ini yang menjadi sejarah karena ini pertama dilaksanakan di Tanah Datar, semoga niat kita disampaikan Allah SWT dan Muhammadiyah semakin jaya dan sukses ke depan,” tukasnya.
Turut hadir perwakilan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar Marhadi Effendi, Kepala Bank Nagari Syariah Batusangkar, Kadis Sosial, Pengurus Muhammadiyah Kabupaten dan Kecamatan, Camat Lima Kaum, Camat Pariangan, Wali Nagari Limo Kaum, Pengurus Aisyiyah Batusangkar dan undangan lainnya. (*/jn04)
