Cek Sampel, Kemenag Pastikan Kelayakan Makanan Jemaah Haji

Penulis -

Jumat, 17 Mei 2024 - 23:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengecekan sampel makanan jemaah haji. (Foto: Kemenag/Hikmah Romalina)

Pengecekan sampel makanan jemaah haji. (Foto: Kemenag/Hikmah Romalina)

Madinah, Javanusa—Pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap kelayakan dan kecukupan nutrisi pada makanan jemaah haji.

Karenanya, sebelum disajikan kepada jemaah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) selalu memeriksa sampel makanan.

“Kami memeriksa satu per satu sampel menu makanan yang akan disajikan kepada jemaah haji, mulai dari nasi lengkap dengan lauk pauknya, buah-buahan hingga air mineral yang akan diberikan,” ungkap Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Ali Machzumi usai melakukan pengecekan makanan jemaah haji di Madinah, Jumat (17/5/2024).

“Makanan yang kita anggap tidak layak, setelah kita cek dan cicip sampelnya, maka harus kita kembalikan pada pihak perusahaan katering,” imbuhnya.

Baca Juga: Lupa Jalan ke Hotel, Jemaah Bisa Minta Bantuan Petugas Seksus Masjid Nabawi

Misalnya, untuk menu khusus lansia (lanjut usia), harus lebih lunak dari menu jemaah lainnya. “Selain itu, proses mencoba sampel makanan ini sangat penting guna memantau higienitas dan kelayakan menu demi menjaga kesehatan jemaah haji,” tutur Ali Machzumi

Makan untuk jemaah haji dikemas dalam box alumunium foil yang tertutup rapat. Penyediaan konsumsi jemaah haji 3 kali waktu makan (pagi, siang dan malam) setiap hari.

“Tim konsumsi menilai mulai dari rasa, keseimbangan gizi, dan tampilannya. Termasuk juga waktu pengolahan. Menu untuk lansia menjadi perhatian, khususnya kepadatan nasi dan lauknya diuji coba,” katanya.

Ia menambahkan dia dan tim lainnya memeriksa juga ketidaksesuaian tingkat kematangan, rasa, aroma, tekstur dan tampilan. Jika tidak memenuhi standar, ada evaluasi tindak lanjut atas kekurangannya.

“Misal makanan sampelnya basi atau rusak. Pihak kami akan berkoordinasi dan ada peluang untuk tindak lanjut pemberhentian kerjasama bila ternyata kesalahannya fatal,” papar Ali. (*)

Baca Juga :  Posyandu SBB Palimo Bidik Juara Satu, Inovasi dan Semangat Kader Jadi Kunci

Berita Terkait

Sukses Turunkan Kasus Stunting, Bupati Khairunas Raih Penghargaan Nasional Manggala Karya Kencana
Jalan Baru Kampung Kandang Dama Hadir Berkat Program Padat Karya, Warga Ucapkan Terima Kasih Kepada Pj. Wako Padang
Dukung Posyandu SBB Palimo Raih Juara di Penilaian Provinsi
Bebaskan Kota Padang dari Sampah dan TPS Liar
MTQ Luki Ditabuh, Momentum Generasi Muda Semakin Mencintai Al Quran
14 Perempuan Diamankan Satpol PP Padang Tanpa KTP
Prestasi Gemilang: Penyuluh KB Padang Raih Penghargaan Nasional
Nagari Tapi Selo LBU Juara 1 Nasional GKSTTB

Berita Terkait

Senin, 1 Juli 2024 - 12:00 WIB

Sukses Turunkan Kasus Stunting, Bupati Khairunas Raih Penghargaan Nasional Manggala Karya Kencana

Minggu, 30 Juni 2024 - 17:58 WIB

Jalan Baru Kampung Kandang Dama Hadir Berkat Program Padat Karya, Warga Ucapkan Terima Kasih Kepada Pj. Wako Padang

Minggu, 30 Juni 2024 - 17:51 WIB

Dukung Posyandu SBB Palimo Raih Juara di Penilaian Provinsi

Minggu, 30 Juni 2024 - 17:32 WIB

Bebaskan Kota Padang dari Sampah dan TPS Liar

Minggu, 30 Juni 2024 - 13:30 WIB

14 Perempuan Diamankan Satpol PP Padang Tanpa KTP

Sabtu, 29 Juni 2024 - 19:40 WIB

Prestasi Gemilang: Penyuluh KB Padang Raih Penghargaan Nasional

Sabtu, 29 Juni 2024 - 16:42 WIB

Nagari Tapi Selo LBU Juara 1 Nasional GKSTTB

Sabtu, 29 Juni 2024 - 16:32 WIB

Debit Air Sungai Naik, 138 Warga Pabalutan Mengungsi

Berita Terbaru

Pj Wali Kota Padang  Andree Algamar bersama Pj. Ketua TP PKK Kota Padang Ny. Vanni Andree Algamar monitoring Padang Bergoro di Kelurahan Koto Lua, Kecamatan Pauh, Minggu (30/6/2024). (Foto: Prokopim Padang)

News

Bebaskan Kota Padang dari Sampah dan TPS Liar

Minggu, 30 Jun 2024 - 17:32 WIB