Padang, Javanusa—Pasca jebolnya bendungan di Tarantang Kecamatan Lubuk Kilangan, saluran air di Kelurahan Parak Laweh Pulau Aia (Palapa) Nan XX mengalami kekeringan. Hal ini berdampak pada kolam budidaya ikan di wilayah tersebut.
Berdasarkan hasil tinjauan lapangan Lurah Palapa Nan XX Vebrinanda bersama Kasi Trantibum-PB Kelurahan Feri Gunawan, Selasa (31/10/23), ditemukan beberapa kolam budidaya ikan (pokdakan) mengalami kekeringan.
Ketua Pokdakan Palapa Nan XX, Hilyuldi, mengatakan kolam mereka sudah mengalami kekeringan selama beberapa bulan.
Hal ini disebabkan oleh musim kemarau dan juga adanya irigasi yang jebol akibat banjir beberapa bulan yang lalu.
“Kita berharap semoga kejadian ini tidak berlangsung lama sehingga kolam kami bisa dialiri air dan ikan-ikan kami bisa hidup lagi,” sebutnya.
Dijelaskan lagi, menjelang irigasi diperbaiki, mereka bersama anggota kelompok merenovasi kolam mereka. Rencananya, kolam tersebut akan dijadikan kolam untuk pencandu pancing.
“Insya Allah dalam beberapa minggu ini kolam ikan kami sudah selesai direnovasi dan sudah bisa dialiri air,” terangnya.
Sementara itu, Lurah Kampung Jua Nan XX, Farhan, menyampaikan bahwa di Kelurahan Kampung Jua juga mengalami kekeringan karena debit air yang terlalu kecil sehingga tidak mampu mengalir ke aliran irigasi.
“Untuk tanggul yang jebol di Kelurahan Tarantang sudah diperbaiki akan tetapi memang cuaca saat ini lagi musim kemarau sehingga debit air yang masuk terlalu kecil,” tuturnya. (*jn/01)