Bupati Eka Putra Harapkan Inovasi untuk Percepatan Penurunan Stunting

Penulis -

Rabu, 6 Desember 2023 - 07:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanah Datar, Javanusa—Pemkab Tanah Datar berhasil menurunkan angka prevalensi stunting dari 21,5% di tahun 2021 menjadi 18,9% di tahun 2022.

Hal ini disampaikan Bupati Tanah Datar Eka Putra, Selasa (5/12/2023) pada acara Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tahun 2023 Kabupaten Tanah Datar di aula Kantor Bupati di Pagaruyung.

“Pemkab tahun 2022 mampu menurunkan angka prevalensi stunting sebesar 2,6%, hal ini cukup baik. Saya menyampaikan apresiasi dan ke depan tugas berat untuk mencapai angka 14% yang ditetapkan pemerintah pusat di tahun 2024 sudah menanti kita semua,” katanya.

Karena itu, perlu kerja keras dan kerjasama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) bersama pemerintah nagari, kecamatan dan petugas terkait lainnya.

“Saya menghimbau seluruh perangkat daerah turut mengintervensi penurunan dan pencegahan stunting yang telah diatur dalam Perbup Nomor 3 Tahun 2023. Kepada Wali nagari diharap melahirkan inovasi dan menganggarkan dana untuk kegiatan ini, tentunya berdasarkan perundangan yang berlaku,” pesan Eka.

Sebelumnya, Wabup Richi Aprian yang juga Ketua TPPS Kabupaten Tanah Datar menyampaikan, TPPS semenjak Agustus 2023 lalu terjun langsung ke lapangan sebagai bentuk upaya percepatan penurunan stunting.

“TPPS turun ke 4 lokasi audit yang memiliki kasus stunting, yakni Kecamatan Lima Kaum di Nagari Limo Kaum dan Parambahan, kemudian di Batipuh Selatan dan Salimpaung. Kemudian 3 lokasi audit lainnya di Lubuak Jantan, Tapi Selo dan Batu Bulek, untuk kunjungan lapangan percepatan penurunan stunting,” jelasnya.

Atas kerja keras dan kerjasama TPPS, Wabup menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh tim teknis dan tim pakar serta pihak lainnya yang bekerja dalam percepatan penurunan stunting di Tanah Datar.

Baca Juga :  Tingkatkan Kualitas Keluarga, TP PKK Padang-Kemenag Jalin Kerja Sama

“Terima kasih atas kerja keras kita semua, tugas ke depan masih cukup berat. Dalam kunjungan lapangan kemarin, ternyata stunting tidak hanya terjadi kepada masyarakat miskin, namun juga kepada keluarga mampu yang memiliki pola asuh yang tidak baik. Kemudian juga. Saya harap tidak bermain dengan anggaran kegiatan ini, seperti terjadi di daerah lain, dimana makanan yang seharusnya Rp18 ribu diberi harga Rp8 ribu sampai ke anak-anak,” pesan Richi.

Sementara itu Perwakilan BKKBN Sumbar diwakili Koordinator Bidang KB/KR Ramiati menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan yang dilakukan Pemkab Tanah Datar.

“Kegiatan ini menjadi bukti keseriusan Pemkab Tanah Datar untuk menurunkan angka stunting agar meningkat dari sebelumnya di angka 2,6%. Karena itu atas nama BKKBN Sumbar Saya menyampaikan apresiasi,” katanya.

Dikatakan Rasmiati, selepas Rakor ini diharapkan lahir inovasi, pemikiran dan gagasan yang baik untuk penanganan stunting, khususnya di Tanah Datar.

Kepala Dinas PMDPPKB Abdurrahman Hadi sebelumnya menyampaikan kegiatan yang diikuti 275 peserta bertujuan untuk meningkatkan komitmen untuk berperan aktif mengintervensi kasus stunting di Tanah Datar.

“Kegiatan ini diikuti Satgas Stunting Kabupaten dan nagari, penyuluh gizi, camat dan wali nagari se-Tanah Datar dengan menghadirkan narasumber yang sangat berkompeten, agar percepatan penurunan stunting dapat dilaksanakan di Tanah Datar,” tukasnya.

Turut hadir Asisten Administrasi Umum Jasrinaldi, Plt. Baperlitbang Adriyanti Rustam, dan kepala OPD di lingkup Pemkab Tanah Datar, Ketua TP PKK Ny. Lise Eka Putra dan undangan lainnya. (*/jn04)

Berita Terkait

Catin di Lubeg Dibekali Bimbingan Perkawinan dan Pencegahan Stunting
Sutan Riska Kukuhkan Penyesuaian Masa Jabatan 52 Wali Nagari
IPH Padang Panjang Berfluktuasi Rendah di Akhir Juni 2024
Pasangan Ilegal Diamankan, Mixer Disita! Pemilik Penginapan dan Tempat Hiburan Malam Dipanggil
Sepekan Pemulangan Jemaah, Lebih 50% Penerbangan Garuda Alami Keterlambatan
Peringati HUT Ke-78 Bhayangkara, Pemkab Solsel dan Polres Bersinergi
OJK Sumbar-Pemko Padang Siap Bersinergi, Kembangkan UMKM dan Lindungi Masyarakat dari Kejahatan Jasa Keuangan
Satpol PP Padang Amankan Timbangan Besi Milik Pengepul Barang Bekas di Bypass

Berita Terkait

Selasa, 2 Juli 2024 - 14:27 WIB

Sepekan Pemulangan Jemaah, Lebih 50% Penerbangan Garuda Alami Keterlambatan

Senin, 24 Juni 2024 - 12:30 WIB

Gubernur Mahyeldi Sambut Kepulangan Jemaah Haji Kloter Pertama

Senin, 24 Juni 2024 - 11:41 WIB

Jemaah Haji Kloter I Haji Sumbar Mendarat Selamat di BIM

Minggu, 23 Juni 2024 - 17:57 WIB

Imbau Jemaah Patuhi Jadwal Kepulangan, Kadaker Makkah: Tawaf Wada Sehari Sebelum Pulang

Sabtu, 22 Juni 2024 - 02:07 WIB

Perdana, Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Surabaya Terbang ke Tanah Air

Jumat, 21 Juni 2024 - 19:35 WIB

Jemaah Gelombang I Mulai Dipulangkan ke Tanah Air

Jumat, 21 Juni 2024 - 15:13 WIB

Jangan Bawa Zamzam di Koper Bagasi Berisiko Kena Denda

Kamis, 20 Juni 2024 - 09:49 WIB

Indonesia Dapat 221 Ribu Kuota Haji 1446 H/2025 M

Berita Terbaru

Pj. Wali Kota Pariaman, Roberia menyerahkan secara sombolis bantuan bola kaki kepada 6 SSB di halaman Balaikota, Selasa (2/7/2024). (Foto: Diskominfo Kota Pariaman)

Olahraga

Liga SSB Semarakkan HUT Ke-22 Kota Pariaman

Rabu, 3 Jul 2024 - 10:55 WIB