Padang, Javanusa—Peduli terhadap masa depan bangsa, Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa (IARMI) dan Resimen Mahasiswa Pagaruyung Sumatera Barat (Men-Maharuyung) menggelar Seminar Nasional dan Talkshow bertajuk “Membangun Generasi Anti Narkoba, Menuju Generasi Emas 2045”.
Acara yang dihelat di Palanta Rumah Dinas Wali Kota Padang pada Sabtu malam (8/6/2024) ini mendapat apresiasi penuh dari Pj Wali Kota Padang Andree Harmadi Algamar.
“Selamat datang di Kota Padang. Apresiasi yang tinggi saya sampaikan untuk kegiatan seminar ini. Dan juga bakti sosial peduli bencana korban banjir bandang dari bapak/ibu semua,” ungkap Andree Algamar.
Menurutnya, upaya membangun generasi bebas narkoba merupakan langkah krusial dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Baca Juga: Kampung Pondok Bakal Jadi Perkampungan Modernisasi Beragama
Oleh karena itu, Pemkot Padang telah gencar melaksanakan Sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di 11 kecamatan.
“Sosialisasi ini rutin kita adakan setiap tahun. Menyasar pelajar, Organisasi Kepemudaan (OKP), Organisasi Masyarakat (Ormas). Serta pemuka masyarakat di wilayah kecamatan masing-masing,” jelas Andree.
Ia juga memaparkan data Satresnarkoba Polresta Padang yang menunjukkan keprihatinan terkait peredaran narkoba di kalangan generasi muda.
Dari Januari hingga Juni 2024, tercatat 183 kasus dengan barang bukti ganja sebanyak 10.283.1 gram, sabu 1.260.29 gram, dan pil ekstasi 35 butir.
“Kasus ini didominasi oleh pelaku muda. Ini menjadi perhatian serius kita bersama untuk memerangi penyalahgunaan barang haram tersebut. Kita harus bersatu dalam mewujudkan Indonesia Emas. Dan mengangkat derajat bangsa Indonesia menjadi negara maju dan sejahtera pada 2045,” tegas Andree.
Semoga, seminar dan bakti sosial IARMI dan Men-Maharuyung ini dapat menjadi pemicu semangat bagi seluruh elemen masyarakat. Untuk bersama-sama membangun generasi muda yang tangguh dan bebas narkoba. (*/jn01)