Padang, Javanusa—Sebanyak 490 orang peserta turut ambil bagian dalam empat cabang perlombaan di Pekan Ekraft Festival Youth Padang Tahun 2024.
Empat cabang perlombaan tersebut yaitu E-sport, dance, cosplay, dan solo song. Kegiatan tersebut berlangsung di Bagindo Aziz Chan Youth Center selama dua hari, Sabtu (25/05/2024) dan Minggu (26/05/2024).
Tidak hanya menggelar sejumlah perlombaan yang memantik kreativitas generasi muda. Kegiatan ini terdapat sebanyak delapan tenda pameran. Seperti tenda kerajinan tangan, tenda penjual kopi, tenda penjual olahan roti, tenda gamer, tenda action figure.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar mengapresiasi kegiatan yang terealisasi berkat pokok-pokok pikiran anggota DPRD Padang, Budi Syahrial.
“Kolaborasi antara DPRD dengan Pemko Padang (Dinas Pariwisata) ini patut kita apresiasi. Karena kreativitas itu harus senantiasa hidup dan untuk itu perlu diciptakan ekosistemnya,” kata Andree Algamar saat membuka secara resmi Pekan Ekraft Festival Youth Padang Tahun 2024, Sabtu (25/5/2024).
Pada kesempatan itu, Andree juga menyempatkan waktu untuk mengunjungi sejumlah tenda pameran. Dengan ikut berbelanja kopi, action figure, dan roti.
Melalui Pekan Ekraft Festival Youth Padang Tahun 2024 ini dapat tercipta komunitas baru lewat berbagai lomba. Yang kedepannya dapat memberikan efek bola salju serta menambah destinasi wisata di Kota Padang.
Apalagi lomba Solo Song dan permainan ketangkasan Mobile Legend yang masuk salah satu cabang E-sport PON. Adalah suatu bentuk dari berkembangnya kreativitas yang menggabungkan antara intelegensia, dan mental para peserta.
“Lomba-lomba ini kita harapkan dapat membuka mata masyarakat. Dan meningkatkan animo masyarakat untuk mendukung tumbuh kembangnya daya kreativitas generasi muda Kota Padang,” terangnya.
Pokir Anggota Dewan
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani menyebut kegiatan ini terealisasi berkat pokir anggota dewan Budi Syahrial.
“Semoga ini dapat terus berlanjut ke depannya dan jadi wadah untuk generasi muda Kota Padang,” katanya,
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Padang, Budi Syahrial menyebut perkembangan E-sport saat ini cukup pesat dan Kota Padang harus ikut ambil bagian.
“Di Pra-PON kemarin, atlet Sumbar dapat medali emas. Kita harapkan melalui event ini akan ada atlet baru yang dapat ditemukan,” katanya. (*/jn01)