Tanah Datar, Javanusa—Memasuki H+2 Idul Fitri 1445 H, Bupati Tanah Datar Eka Putra memimpin apel kesiapsiagaan bencana bersama Satgas Penanggulangan Bencana (Satgas PB) Nagari dan relawan se-Kecamatan Lintau Buo Utara.
Apel ini dilakukan sebagai respons terhadap cuaca ekstrem dan curah hujan tinggi yang melanda wilayah Kabupaten Tanah Datar, serta erupsi Gunung Marapi yang belum menunjukkan tanda-tanda berhenti.
Kondisi cuaca ekstrem dan erupsi Gunung Marapi menjadi potensi terjadinya bencana alam.
“Oleh karena itu, saya minta kepada seluruh Satgas PB Nagari dan relawan untuk meningkatkan kewaspadaan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat, terutama para perantau yang sedang mudik,” tegas Bupati Eka Putra.
Bupati juga mengimbau agar Satgas PB Nagari selalu siaga dan melaporkan situasi terkini di nagari masing-masing.
“Pemerintah Daerah telah menetapkan status tanggap darurat bencana selama 14 hari sejak 8 April 2024. Saya minta BPBD, Satgas PB Nagari, relawan, dan instansi terkait untuk selalu on call dan menjaga komunikasi,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Eka Putra juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam penanggulangan bencana.
“Pemerintah Daerah tidak bisa bekerja sendiri. Terima kasih atas dedikasi dan semangat Satgas PB Nagari, relawan, BPBD, dan instansi terkait. Selalu jaga kesehatan dan utamakan keselamatan dalam menjalankan tugas,” pungkasnya. (*/jn04)